Jumat, 06 Agustus 2010

Apa itu Linux?

Linus Torvalds memulai Linux, sebuah kernel sistem operasi, sebagai sebuah proyek pribadi 1991. Dia memulai proyek ini karena dia ingin menjalankan operasi berbasis Unix-sys- tem tanpa menghabiskan banyak uang. Selain itu, ia ingin mempelajari seluk beluk prosesor 386. Linux dirilis secara gratis kepada masyarakat sehingga siapa pun bisa mempelajarinya dan membuat perbaikan di bawah Lisensi Publik Umum (General Public License). Sekarang Linux telah tumbuh menjadi pemain utama dalam pasar sistem operasi.

Di porting untuk berjalan pada berbagai sistem arsitektur, termasuk HP / Compaq Alpha, Sun SPARC dan UltraSPARC, dan Motorola PowerPC chip (melalui Apple Macin-tosh dan komputer IBM RS/6000) Ratusan., jika tidak ribuan, programmer semua dunia sekarang turut serta mengembangkan Linux. Program-program seperti Sendmail, Apache, dan BIND, yang merupakan perangkat lunak yang sangat populer digunakan untuk menjalankan server Internet. Sangat penting untuk diingat bahwa istilah "Linux" benar-benar merujuk pada kernel - inti dari operating sistem. Kernel ini bertanggung jawab untuk mengontrol prosesor komputer Anda, memori, hard drive, dan peripheral. Itu semua yang mengerjakan Linux : Mengontrol operasi komputer Anda dan memastikan bahwa semua programnya berjalan. Berbagai perusahaan dan individu membundel kernel dan berbagai program bersama-sama untuk membuat sebuah sistem operasi. Setiap menyebut setiap bundel distribusi Linux.